Gua Tembus Mekkah, Menebak Apa yang Terjadi Bila Gua Lawang Kuari Sekadau Bisa Tembus Mekkah

 


 


Viral gua Safarwadi yang ada di Tasikmalaya dipercaya bisa tembus sampai ke Mekkah. Para peziarah pun mulai berduyun – duyun datang mengunjungi gua tersebut berharap, siapa tahu benar – benar bisa tembus ke Mekkah.

Sebenarnya di Kalimantan Barat, khususnya di Kabupaten Sekadau, juga terdapat sebuah Gua yang cukup terkenal dan sudah menjadi salah satu simbol daerah tersebut. Gua Lawang Kuari namanya, berada di Dusun Kelilit, Kecamatan Sekadau Hilir, seberang kapuas.

 

Gua ini dipercaya menyimpan aura mistis menurut warga sekitar. Konon, apabila ada hajat seperti minta keberkahan, jodoh, naik pangkat, mudah push rank Mobile Legend, sangat mudah tercapai setelah berziarah ke Gua ini.

Seperti yang dikatakan uju Wikipedia, masyarakat Sekadau percaya Gua Lawang Kuari sebagai persembunyian Pangeran Agung dari Kerajaan Sekadau. Bersama para pengikutnya, Pangeran Agung dikisahkan meninggalkan istana di Sungai Barak, Desa Mungguk, karena selisih paham dengan raja yang berkuasa saat itu.

 

Melihat kekuatan mistis yang dimiliki oleh Gua Lawang Kuari ini. Sungguh luar biasa kalau seandainya masyarakat juga percaya jalur gua ini bisa tembus ke Mekkah. Namun, alhamdulillahnya warga Sekadau bukanlah masyarakat yang terlalu fanatik akan hal gaib yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya seperti itu.

 

Seandainya, kalau boleh kita menebak apa yang akan terjadi bila jalur Gua Lawang Kuari di Kabupaten Sekadau ternyata bisa menembus sampai Mekkah, ini yang akan terjadi.

 

 

Warga Sekadau lebih memilih berkunjung ke Gua daripada Pontianak

 

Sangat jelas, warga Sekadau pasti akan lebih sering mengunjungi Gua Lawang Kuari. Daripada harus menempuh perjalanan jauh ke Pontianak hanya untuk ke Mall atau melihat tugu Digulis. Apalagi warga yang ada di  sekitarnya, seperti Nanga Taman, Peniti, Rawak, Simpang Kayu Lapis, akan berduyun – duyun hilir ke Sekadau Hilir demi berziarah ke Gua Lawang Kuari. Tidak peduli dengan sepeda motor, mobil, atau bahkan bekayoh eh bersampan.

 

Pertimbangan yang cukup masuk akal, mengingat cukup hanya menyeberang sungai Kapuas mereka sudah bisa melihat padang pasir di Mekkah. Atau di bulan puasa misalnya, tentu pasokan kurma tidak lagi mereka datangkan dari Pontianak, sebab sudah bisa langsung dipasok melalui Lawang Kuari.

 

Antrian Kuota Haji Menjadi Pendek

 

Kalau melihat situs kemenag, daftar tunggu untuk Kabupaten Sekadau adalah 18 tahun. Ini bukan perkara gampang untuk mereka yang mendaftar di usia yang sudah tidak muda lagi. Alih – alih menunggu antrian haji, mereka lebih legowo menunggu antrian ajal.

 

Namun, hal itu tak akan terjadi, bila Gua Lawang Kuari bisa menjadi pintu masuk ke Mekkah. Dengan hadirnya jalur alternatif tersebut, warga Sekadau bisa memangkas jarak tahun antrian haji. Bisa jadi tak sampai tahunan antrian yang ditunggu, cukup hari saja, seandainya haji perhari ( haha).

 

Embarkasi Batam tak akan dipakai lagi

 

Embarkasi Batam saat ini melayani calon jamaah haji dari empat provinsi, Kalimantan Barat, Kepri, Riau dan Jambi.  Nah, jika ternyata Gua Lawang Kuari bisa tembus Mekkah, dapat dipastikan akan dibentuk embarkasi baru lagi. Khusus wilayah Kalbar, calon jamaah haji mulai dari Kapuas Hulu, Sintang, Melawi, Sanggau, Landak dan lainnya akan berkumpul di embarkasi Lawang Kuari.

 

Hal yang sangat diuntungkan juga, jika memang ada jalur embarkasi Lawang Kuari, oleh – oleh juga tidak monoton seputar air zam – zam. Bisa jadi warga lokal akan membuat oleh – oleh yang sangat mendukung kearifan lokal, seperti kopiah dari anyaman resam, kerupuk basah, lempok durian bisa jadi alternatif pengganti kurma.

 

Nah, mungkin itu saja beberapa hal yang akan terjadi bila Gua Lawang Kuari bisa menembus ke Mekkah sebagaimana halnya Gua Safarwadi di Tasikmalaya.


BACA JUGA : Wisata Pantai Sanggau Memang Tidak Ada, Jadi Tolong Kembalikan Romantisasi Kami yang Tertinggal Di Kampung Sentana

Posting Komentar untuk "Gua Tembus Mekkah, Menebak Apa yang Terjadi Bila Gua Lawang Kuari Sekadau Bisa Tembus Mekkah"